Mohon tunggu...
KOMENTAR
Catatan Pilihan

Cerita Sahabatku Fanus dan Roda Motornya

6 Maret 2014   23:35 Diperbarui: 24 Juni 2015   01:10 146 0

MATAHARI meracik sinarnya di terminal bus antar kota dalam propinsi itu, hangat disapu sepoi – sepoi angin selatan menusuk kantong – kantong badan setiap penunggu angkutan kota. Dia tidak peduli, mengangkat tas penumpang yang baru saja turun dari sebuah bus pagi dari Maumere, ibukota Kab Sikka, lalu kembali memanggul satu tandan pisang, dan tangan menenteng satu buah dirigen minyak kelapa sebesar cirgen Bimoli isi lima liter. Pikirku, apa bisa, Supra X 125 itu bisa muat dua tas ransel pakaian, satu tandan pisang Bugis, satu buah dirigen minyak kelapa, ditambah si empunya barang – barang itu. Profesi tukang ojek memang ‘tidak ada obatnya’, ungkapan orang Flores untuk kerja keras dan penuh perjuangan. Demi lima sampai sepuluh ribu rupiah jauh dekat, barang – barang sebanyak itu tetap sekali muat.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun