Dalam era digital, teknologi Virtual Reality (VR) telah merevolusi cara belajar dan mengajar. VR memungkinkan pengalaman belajar yang interaktif dan imersif, membawa siswa ke dunia virtual yang menyerupai kenyataan. Teknologi ini menghadirkan peluang besar untuk menciptakan pembelajaran yang lebih menarik dan relevan. Media Virtual Reality (VR) adalah teknologi yang menggunakan perangkat seperti VR Box dengan menggunakan cardboard untuk menghadirkan simulasi dunia virtual. Menciptakan alat virtual reality (VR) yang terjangkau dan mudah dibuat, memungkinkan pengguna untuk merasakan pengalaman VR menggunakan smartphone sebagai perangkat tampilan.Media VR digunakan oleh pendidik di berbagai institusi, termasuk Dr. Sandy Ariawan, S.M.G., S.Pd.K., M.A., M.Pd.K., seorang dosen di Institut Agama Kristen Negeri (IAKN) Tarutung. Beliau adalah dosen pengampu kami yang memotivasi dan membimbing dalam pembuatan artikel ini. Dengan pengalaman dan dedikasinya, Dr. Sandy Ariawan, S.M.G., S.Pd.K., M.A., M.Pd.K., terus mendorong integrasi teknologi VR dalam proses belajar mengajar.
Media VR mulai populer di era digital saat pendidikan memanfaatkan teknologi untuk mendukung pembelajaran. Penggunaannya dapat diterapkan di sekolah, universitas, maupun pusat pelatihan yang memiliki perangkat memadai. teknologi VR memberikan pengalaman belajar yang mendalam dan personal. Siswa dapat mengeksplorasi materi secara langsung, membuat pembelajaran lebih menyenangkan dan relevan dengan kebutuhan generasi muda. Selain itu, VR juga mendorong kreativitas dan kolaborasi antarsiswa.
KEMBALI KE ARTIKEL