Bila Cak Nun (Emha) lebih menyoroti pada solusi atas permasalahan "
Sumbu Pendek Solo" , mencari sebab akibatnya, serta mengajak seluruh lapisan masyarakat termasuk para
umaro (pemimpin) untuk secara rutin bertemu atau berembug (diskusi) bersama; lain lagi dengan
Novia Kolopaking yang notabene adalah istri Cak Nun. (Notabene, karena "istri" menurut Cak Nun bukan "diberikan", melainkan "dititipkan" oleh Sang Pemiliknya kepada para suami).
"Eh, Novia Kolopaking muncul di panggung loh"
"Ya jelas lach, orang istrinya Cak Nun"
KEMBALI KE ARTIKEL