Ajang bergengsi ini dilaksanakan pada tgl 29&30 Mei 2023, LKS TV News Production tim dari SMK N 1 Tanon yakni Agus Budi S. & Faizun Zulfi N.S, selaku peserta lomba dan Agung Susilo, S.Kom selaku pembimbing siswa. Partisipasi dalam lomba tersebut diikuti dari 18 SMK Negeri/Swasta se-Jawa Tengah, tentu dengan mayoritas basik sekolah yang sudah besar dibanding dengan SMK N 1 Tanon yang baru 3 tahun berdiri dan 2 kali berpartisipasi LKS. Berjalannya waktu dalam mengimplementasikan visi misi sekolah menunjukkan komitmen sekolah dalam mengembangkan potensi siswa di bidang broadcasting. Prestasi ini juga mencerminkan kerja keras siswa, guru, dan seluruh tim sekolah dalam persiapan dan pelaksanaan lomba.
Melalui lomba ini, siswa memiliki kesempatan untuk mengasah keterampilan broadcasting mereka, termasuk presentasi, penulisan naskah, penggunaan peralatan audiovisual, dan kemampuan berkomunikasi. Juara 2 di tingkat provinsi adalah bukti keunggulan sekolah dalam menghasilkan siswa yang berkompeten dan berpotensi di bidang broadcasting.
Dra. NURYATI, M.Pd selaku Kepala sekolah dalam penyampaiannya saat upacara memperingati hari lahirnya Pancasila, mengungkapkan kebanggaannya atas pencapaian luar biasa di tingkat provinsi Jawa Tengah yang sejati banyak terhalang oleh stigma sekolah pinggiran, sarana dan prasarana terbatas, seperti penggunaan anggaran BOS (Bantuan Operasional Sekolah) dan BOP (Bantuan Operasional Pendidikan) yang dialokasikan skala prioritas untuk menggaji guru honorer saja. Suatu pencapaian yang sangat luar biasa.. Hal ini menunjukkan bahwa meskipun dengan keterbatasan sumber daya, SMK N 1 TANON mampu memberikan standarisasi pendidikan berkualitas dan mendorong siswa untuk mencapai prestasi tinggi.
Prestasi ini juga memberikan motivasi dan inspirasi kepada siswa lainnya untuk terus mengembangkan minat dan bakat mereka di bidang broadcasting. Selain itu, prestasi ini juga menggambarkan dedikasi dan profesionalisme dari guru-guru yang terlibat dalam pelatihan dan pembimbingan siswa.
Agung Susilo, S.Kom selaku pembimbing siswa menjelaskan tentang dedikasi dan komitmen guru: Meskipun dengan keterbatasan sumber daya, guru yang terlibat dalam pendidikan siswa tetap berdedikasi dan berkomitmen untuk memberikan pembelajaran yang berkualitas. Mereka mungkin menghadapi tantangan dalam menyediakan materi dan fasilitas yang kurang memadai, tetapi mereka tetap berusaha secara kreatif dan inovatif untuk memastikan siswa mendapatkan pembelajaran yang baik. Â Tema yang kami ambil dalam kegiatan LKS ini yakni "Pasar Gede Etalase Kekayaan Indonesia"
Melihat dari hasil ini dapat dicermati bahwa kerjasama antara sekolah, siswa, dan orang tua dalam lingkungan sekolah seni dengan sumber daya terbatas, kerjasama yang erat antara sekolah, siswa, dan orang tua sangat penting. Dengan dukungan dan partisipasi aktif dari orang tua, siswa dapat merasa didukung dan termotivasi untuk berprestasi. Orang tua juga dapat berkontribusi dengan memberikan dukungan non-materiil, seperti melibatkan diri dalam kegiatan sekolah atau memberikan dorongan emosional.
Prestasi siswa di tingkat provinsi Jawa Tengah dalam kondisi sumber daya terbatas adalah inspiratif dan memberikan bukti bahwa semangat dan keinginan untuk belajar dapat melampaui kendala-kendala fisik. Ini juga menunjukkan bahwa kesuksesan siswa tidak sepenuhnya tergantung pada sumber daya materiil, tetapi juga pada faktor-faktor seperti dedikasi guru, dukungan orang tua, dan kerjasama yang baik antara semua pihak terkait.
Semoga prestasi ini menjadi awal yang baik bagi sekolah kami SMK N 1 Tanon dalam merintis karier akademik untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan dan pengembangan siswa di bidang broadcasting dan bidang seni karawitan. Selamat sekali lagi atas prestasi luar biasa ini! Semoga prestasi yang telah diraih menjadi pemicu semangat untuk meraih keberhasilan lebih besar di masa mendatang.