Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi: Rindu Mengendap di Dasar Kalbu

18 Januari 2022   21:22 Diperbarui: 18 Januari 2022   21:24 477 19
Hadirmu terurai diiringi hujan badai
Kau yang disebut rindu mengendap di dasar kalbu
Berupaya memupuk rasa damai
Alih-alih sang rindu kian menggebu

Ia beranjak sambil melambaikan tangan
Kala itu hari mulai petang
Sayangnya isyarat darinya terabaikan
Wajar, mungkin karena tercengang

Kesal pada khayalan yang berputar di kepala
Hingga bayangnya yang kerap muncul menjadi bunga tidur
Baiklah, anggap saja ini sebagai penghibur
Lirih hati berbisik "sampai jumpa"

Aku yang tengah rindu
- Rofidah NurF
Malang, 18 Januari 2022





KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun