Boxing Day adalah pekan yang menyuguhkan pertandingan seru liga utama sepak bola Inggris. Masyarakat jelas sangat terhibur dengan pertandingan ini. Apalagi jika kita tahu bahwa Barclays Premier League adalah liga terbaik di dunia dengan atmosfernya yang keras, kompetitif, dan dengan dukungan fansnya yang sangat luar biasa. Ini jelas sebuah tontonan yang sangat menarik.
Sebagai fans salah satu tim di liga Inggris yakni Manchester United (MU), tim yang sangat melegenda, saya mencoba untuk terus memantau pertandingan Boxing Day ini, pertandingan MU khususnya. 10 pertandingan dari 20 tim yang luar biasa dipertontonkan.
MU yang kini sedang mengejar gelar ke-20 nya mencoba untuk terus bertahan di puncak klasemen dengan satu-satunya cara yakni kemenangan. Mengingat tetangga se-kotanya, Manchester City yang juga sangat berambisi untuk mempertahankan gelar juaranya yang direbut pada musim lalu.
Di laga Boxing Day ini MU bertemu dengan Newcastle United, tim yang sedang mencoba membangun lagi eksistensinya setelah sempat terpuruk belakangan ini. Pertandingan ini digelar diOld Trafford, kandangnya setan merah julukan MU.
Di starter line up pertandingan ini tidak tercantum nama Wayne Rooney, striker andalan tim besutan Sir Alex Ferguson. Menurut berita Rooney dikabarkan mengalami cedera lutut yang mengharuskan dia untuk beristirahat selama 2-3 minggu. Tentunya sebuah kerugian bagi Sir Alex yang harus kehilangan striker andalannya tersebut. Meskipun masih ada nama seperti Danny Welbeck dan Chicarito yang juga mampu dijadikan ujung tombak tetapi sosok sentral seorang Rooney sangat dibutuhkan di skuad setan merah ini.
Jika melihat statistik pertandingan MU musim ini bisa dibilang cukup buruk dengan angka kemasukan yang tinggi di setiap pertandingan dan kalah di menit-menit awal. Pertahanan yang lemah yang diakibatkan cederanya beberapa pemain andalan seperti Nemanja Vidic membuat pelatih asal Skotlandia ini benar-benar kebingungan. Memang yang menjadi sorotan di skuadnya saat ini adalah kondisi pertahanan yang sangat lemah.
Bukan Ferguson namanya jika tidak mampu meramu taktik jitu walaupun berada dalam kondisi yang tidak diunggulkan. Fergie selalu mampu memberikan kejutan bagi timnya terutama ketika pertandingan memasuki menit-menit akhir. Sehingga hal tersebut sering disebut oleh media sebagai Fergie Time, menit-menit akhir yang mengejutkan.
MU yang dalam 3 pertandingan sebelumnya selalu tertinggal terlebih dahulu nyatanya selalu mampu untuk membalikkan kedudukan meskipun pada pertandingan terakhir setan merah hanya mampu bermain imbang dengan Swansea, tim yang sedang naik daun.
Pada pertandingan kali ini melawan Newcastle United setan merah juga sempat tertinggal terlebih dahulu oleh gol yang dicetak pemain Newcastle United, Perch pada menit ke 4. Dan pada menit ke 25 United baru mampu menyamakan kedudukan lewat sontekan Jonny Evans hasil tendangan bebas Robin van Persie (RvP).
Empat menit berselang setelah United menyamakan kedudukan Jonny Evans kembali mencetak gol akan tetapi kali ini bek muda hasil akademi United ini mencetak gol ke gawang timnya sendiri yang dijaga oleh David De Gea. Newcastle pun unggul 2-1 atas United hingga babak pertama berakhir.
Hujan lebat yang mengguyur stadion Old Trafford ini semakin membuat pertandingan memanas dengan keluarnya kartu kuning yang cukup banyak.
Pada menit ke 58 bek sayap United asal Perancis yang juga menjadi kapten tim, Patrice Evra membalas dengan golnya yang brilian. Delapan menit berselang kemudian bekas pemain United Gabriel Obertan memberikan umpan silang yang disambut dengan baik oleh Papis Cisse yang mampu membuat Newcastle unggul kembali.
Usaha keras kedua tim jelas sangat terlihat pada pertandingan ini. Saling serang antar keduanya membuat pertandingan kian memanas. MU dengan gaya serangan dari sayap dengan kecepatan sayap-sayapnya yang sudah tidak diragukan lagi cukup mampu membuat kewalahan The Toon Army julukan Newcastle United. Rafael da Silva selalu mampu membuat pertahanan Newcastle kalang kabut.
Pada menit ke 71 pemain yang baru dibeli Fergie musim ini dari rivalnya, Arsenal yakni Robin van Persie berhasil menyarangkan gol ke gawang Newcastle dengan sontekan kaki kirinya. Skor pun imbang menjadi 3-3.
Javier Hernandez, si kacang polong yang disamakan dengan Ole Gunnar Solskjaer karena dia selalu mampu menjadi supersub di beberapa pertandingan MU kali ini kembali membuat kejutan dengan golnya di menit 90 menyambut umpan manis dari pemain tengah United. Chicarito yang lepas dari kawalan bek Newcastle dengan sigap menyarangkan si kulit bundar untuk membalikkan keadaan, 4-3 untuk MU. Inilah mungkin yang sering disebut Fergie Time. Kemenangan di depan mata tentunya bagi skuad Sir Alex Ferguson ini.
Hingga pertandingan berakhir setan merah mampu mempertahankan kemenangannya. 3 poin mereka dapatkan di kandang yang angker ini. Dengan hasil ini mereka mampu memperkokoh posisi tim yang sudah meraih 19 gelar (gelar terbanyak) di liga Inggris ini di puncak klasemen.
Sementara di pertandingan lainnya, Sunderland vs Manchester City yang digelar di Stadium of Light menjadi milik tuan rumah Sunderland dengan kemenangan tipis 1-0. Hasil ini semakin memperlebar jarak City dengan tim se-kotanya menjadi 7 poin. Tentunya City belum menyerah untuk mempertahankan gelar yang telah mereka raih di musim kemarin meskipun jaraknya semakin jauh dengan pemuncak klasemen sementara, Manchester United.
What a game untuk setan merah di laga Boxing Day kali ini. Semangat juang yang tinggi anak asuhan Opa Fergie mampu menjawab keraguan semua orang. Kado natal yang indah tentunya untuk seluruh fans United. Never give up guys, you’re the real red!
Glory glory Man. United, as the red go marching on!
rodivbosid.com
