Penemuan mayat sering menjadi awal terungkapnya kasus kejahatan seperti pembunuhan. Sepanjang tahun 2022, Polri menerima 2.567 laporan penemuan mayat dengan kasus tertinggi terjadi pada November sebanyak 307 kejadian. Salah satu kasus yang menarik perhatian publik adalah penemuan empat jasad di sebuah rumah di Kalideres, Jakarta Barat yang disertai aroma tak sedap dan menjadi misteri besar. Selain itu, pada akhir tahun 2022 publik juga dikejutkan dengan penemuan kasus mutilasi Angela Hindriati di Bekasi dimana jasad korban ditemukan dalam kondisi terpotong di dalam dua box kontainer. Kedua kasus ini menunjukkan pentingnya peran kriminologi forensik dalam menganalisis berbagai bukti untuk mengungkap fakta tersembunyi dan menguak kebenaran di balik suatu kasus kejahatan termasuk salah satunya adalah kasus pembunuhan.
KEMBALI KE ARTIKEL