Kunjungan tersebut dikarenakan sebagai tugas Ujian Akhir semester (UAS) mata kuliah Studi Tarekat Nusantara, dosen pengajar bpk ust. Dudin Samsudin, S.Kom.I, M.Hum.Kunjungan tersebut didampingi juga oleh Wakil dekan fakultas dakwah IAILM Bpk Ust. Rojaya M.Ag.
Kunjungan ke pesantren Idrisiyah dihadiri oleh 14 mahasiswa prodi Ilmu Tasawuf semester 5, diantaranya 10 orang laki-laki dan 4 orang perempuan.
Ketika sampai di tempat sekitar pukul 09:00 pagi langsung dijamu dan di pasilitasi dengan baik. Langsung bergegas ketempat ruang yang sudah disediakan oleh pihak pesantren Idrisiyah.
Mahasiswa langsung diberikan materi tayangan profil tarekat Idrisiyah langsung, bawasanya tarekat idrisiyah itu tergolong kelompok tarekat yang mutabaroh yang diakui oleh dunia atau yang silsilah sampai kepada Baginda Rasulullah Saw, yang sumber pada Al-Qur'an dan Sunnah. Tarekat Al-Idrisiyyah dinisbahkan kepada nama Syekh Ahmad bin Idris al-Fasi al-Hasani (1173 – 1253 H / 1760 - 1837 M). salah seorang Mujaddid (Neo Sufisme) yang berasal dari Maroko (Magribi).
Tarekat Idrisiyyah mengkombinasikan empat macam
tarekat utama yaitu: Qadiriyyah, Syadziliyyah, Idrisiyyah dan Sanusiyyah dengan keunggulan sistem organisasi yang mengintegrasikan aspek politik, sosial, ekonomi di tengah kehidupan umat sehingga menjadi pergerakan Islam yang diakui dunia.
Dalam rektorat pendidikan menjadi program dari pesantren Idrisiyah, ada 4 program utama yaitu: Dakwah, pendidikan, Bisnis ekonomi dan sosial kemasyarakatan.Dalam pendidikan dimulai dari Taman pendidikan Anak (TPA) usia 3 bulan sampai usia 5 tahun. Sampai rektorat pendidikan perguruan tinggi ada di pesantren Idrisiyah.
Selepas di berikan materi singkat, lalu mahasiswa dilanjutkan dengan berkeliling Melihat suasana sekitar yang ada di pesantren Idrisiyah. dimulai berkeliling melihat kegiatan dan pasilitasi, ada beberapa pasilitas di mulai dari bisnis ada supermarket, sampai klinik kesehatan ada di tarekat idrisiyah.