Â
Masalah kesehatan mental di Indonesia pada masa ini masih tergolong sangat tinggi, terutama pada kalangan remaja karena mereka masih memiliki emosi yang tidak stabil dan belum memiliki kemampuan yang baik untuk memecahkan masalah yang ada. Masa remaja merupakan masa dimana mereka sering mengalami stres terutama pada peristiwa-peristiwa tertentu dalam hidup mereka. Remaja dianggap sebagai golongan yang rentan untuk mengalami gangguan mental. Oleh karena itu, remaja perlu untuk mendapatkan perhatian lebih karena remaja merupakan aset negara dan generasi penerus bangsa.
Kesehatan mental pada mahasiswa dapat dipengaruhi oleh beberapa faktor, diantaranya yaitu faktor genetika, keluarga, pertemanan, gaya hidup, sosial, dan berbagai faktor lainnya. Faktor-faktor tersebut dapat mempengaruhi mahasiswa secara positif maupun negatif. Akan tetapi, masih banyak mahasiswa yang tidak menyadari dampak positif dan negatif yang ditimbulkan dari faktor-faktor tersebut sehingga mereka lupa akan kesehatan mental mereka. Mereka lupa untuk berfokus pada kesehatan mental mereka karena mereka hanya berfokus pada tugas, organisasi, jadwal kuliah, serta tuntutan-tuntutan yang ia terima dari orang-orang di sekitarnya. Regulasi diri dalam belajar yang baik akan membantu mahasiswa untuk memenuhi tuntutan-tuntutan yang dihadapinya. Regulasi diri adalah kemampuan seseorang untuk melakukan kontrol terhadap emosi dan perilakunya di situasi apapun secara mandiri.
Terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan untuk menjaga serta memperbaiki kesehatan mental, diantaranya:
1. Melakukan manajemen stres dengan baik
Meskipun stres merupakan hal yang sulit dihindari, namun stres dapat diatasi. Lakukan aktivitas-aktivitas yang dapat membantu dalam mengelola stres, seperti bertukar pikiran dengan sahabat, olahraga, meditasi, menulis buku harian, melakukan sesuatu yang digemari hingga mengucapkan kalimat positif untuk diri sendiri. walaupun terkesan sepele, hal tersebut dapat membantu pikiran untuk lebih tenang dan melihat hidup menjadi lebih jernih.
2. Berkumpul bersama orang terkasih
Menghabiskan waktu bersama orang-orang tersayang yang selalu mendukung dan memberi semangat atas apa yang dilakukan dapat membantu diri dalam melepaskan rasa penat. Habiskan waktu ketika berkumpul dengan bercerita, bersenda gurau, meluapkan emosi dan berbagi pengalaman agar dapat memperoleh saran serta dukungan dari mereka atas apa yang dilakukan. Hal ini dinilai ampuh, karena seseorang yang punya hubungan sosial yang baik, terbukti lebih sehat, lebih sedikit mengalami gangguan kesehatan dan dapat hidup lebih lama.