Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Pengaruh Pemikiran Ekonomi Harun Ar-Rasyid

29 Oktober 2022   19:04 Diperbarui: 29 Oktober 2022   19:24 859 0
Suatu wilayah dapat dikatakan maju apabila warganya terpenuhi semua kebutuhannya. Bukan hanya kebutuhan primer saja melainkan pendidikan, kesehatan, dan lain lain. Dalam mencapai suatu negara yang maju dan rakyat yang makmur maka diperlukan pemimpin yang hebat. Pemimpin yang bijaksana, cerdas, serta peduli terhadap rakyatnya. Dan itu sudah terjadi di zaman Daulah Abbasyiah salah satunya pada masa Khalifah Harun ar-Rasyid.

Harun ar-Rasyid dilahirkan pada tahun 763 M di Rayy, Teheran, Iran. Beliau adalah keturunan dari Khalifah Al-Mahdi bin Abu Ja'far Al-Manshur yang merupakan khalifah ke tiga di Daulah Abbasyiah. Ibunya bernama Khairuzzan.Khalifah Harun Ar-Rasyid dilantik menjadi khalifah pada tahun 786 M yang merupakan khalifah ke lima pada saat itu.

Pada masa beliau memerintah, islam berada pada masa keemasannya yang disebut dengan "The Golden Age of Islam". Disebut sebagai zaman keemasan karena pada masa khalifah Harun Ar-Rasyid majunya di bidang pembangunan, ekonomi, dan keilmuan dengan bukti khalifah Harun Ar-Rasyid mendirikan bangunan mewah berpusat sebagai tempat meneliti ilmu pengetahuan yang di beri nama Baitul Hikmah.

Selain ilmu pengetahuan tentu khalifah Harun Ar-Rasyid memajukan ekonomi umat islam, sehingga pada masa itu perekonomian islam berkembang pesat.Pada bidang ekonomi Harun Ar-Rasyid mendirikan Baitul Mal untuk mengurusi keuangan negara. Khalifah menunjuk wazir (mentri) yang diwakili oleh beberapa diwan. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun