Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Gugur

25 Februari 2020   22:34 Diperbarui: 25 Februari 2020   22:30 15 0
Senyum ku terpasung
Karena Tuanku telah menemukan tempat tuk bernaung
Tawa ku terpenjara
Karena Tuanku telah menemukan singgasananya
Bahagia ku terkubur
Karena Tuanku telah menemukan Puan yang membuatnya terhibur
Tuan, kau tahu?
Dahulu aku adalah sebuah pohon.
Punya akar, daun, ranting dan batang pohon.
Tumbuh subur dan hanya dijadikan sebagai tempat untuk kau berteduh
Saat kau berpeluh
Saat kau mengeluh
Dan saat kau rapuh
Namun seketika
Kau menggugurkan seluruh daunku.
Kau merapuhkan seluruh rantingku.
Kau meruntuhkan batang pohonku.
Dan kau mencabut seluruh akarku.
Tuan, kau hebat sekali
Menghancurkan segalanya dengan satu jentik kata pedih

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun