Pemilihan umum tahun 2024 di Indonesia menandai era baru dalam politik nasional. Untuk pertama kalinya, suara Generasi Z, atau Gen Z, menjadi fokus utama para calon presiden dan wakil presiden. Capres dan cawapres yang berlomba dalam pemilu 2024 menyadari pentingnya suara Gen Z. Mereka memahami bahwa untuk menang, mereka harus berbicara dalam bahasa yang dapat dimengerti oleh Gen Z dan menangani isu-isu yang penting bagi mereka. Media sosial menjadi medan utama kampanye, dengan capres dan cawapres menggunakan platform seperti Instagram, Twitter, dan TikTok untuk menjangkau pemilih muda. Mereka berbagi visi dan rencana mereka dalam format yang menarik dan mudah dicerna, seperti video pendek, infografis, dan meme.
KEMBALI KE ARTIKEL