Ditemani sepoi angin dan lintas cahaya,
Aku adalah pengendara,
Tanpa navigasi penunjuk peta.
Haruskah ke langit atau puncak nirwana?
Entah apa haluannya,
Hari itu dirinya berkata,
Menuju semesta kuterbang berkarya.
Diriku melesat bersama bintang,
Akankah ujung dunia lekang?
Wahai ratu pelipur kekang,
Singgasana itu akan kujelang.
Hari itu ratu bertanya,
Apakah mimpi yang kau pinta?
Wahai ratu pujaan masa,
Aku bermimpi menaklukan dunia. (Rizki Ramadhani)
