Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Bencana-berencana

19 Februari 2023   15:58 Diperbarui: 19 Februari 2023   16:18 174 2

Awalnya kau menjanjikan kebahagiaan yang indah dibayangkan seindah terumbu karang didalam laut.
Tanpa takut, aku turut larut dari ucapMu yang ternyata merenggut.

Pasangnya ombak dilaut, sebuah kebalikan surutnya cinta yang kau berikan.
Dalamnya perasaan yang ku berikan seperti dalamnya palung mariana, namun nyatanya hatiMu tak seluas samudra hindia.

Ibarat nelayan ditengah laut, hatiKu kau ombang ambing tanpa rasa kasihan.
Asinnya air dilaut rela ku teguk dibanding pahitnya diam yang kau suguhkan.

Aku yang bodoh berusaha sekeras batu ditepi pantai berusaha menahan ombak yang ingin pergi menjauh dariKu.
Namun kau menjelma menjadi tsunami yang datang mengobrak abrik lalu perlahan pergi tanpa permisi.
Dan aku mengisakan tangis karna telah menjadi korban atas bencana yang sudah kau rencanakan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun