ibu : nduk, piye ra budal sekolah toh (nak, bagaimana tidak berangkat sekolah?)
anak: emoh bu, wedi karo wong seng neng ngarep gang (ndak mau bu, takut sama orang yang ada di depan gang)
ibu: loh la kenopo kok wedi barang, iku lak yo podo wong e sisan koyok kowe nduk (loh kenapa takut, orang dia juka manusia sama seperti kamu nak)
anak: lah ibu, ben isuk gak tau liwat dalan kuwi dadine yo gak ngerti (kan ibu, tidak pernah lewat jalan itu kalau pagi hari)
ibu: emang e kenopo? misal e gak di critani ibu lak gak ngerti seh nak (memangnya kenapa?, misalnya kamu tidak cerita kepada ibu, mana ibu tau?)
anak: mosok bu, wong lanang seng neng ngarep gang kuwi mesti ngomong ailopyu neng kabeh arek wedok karo wenehi kembang, terus kabeh arek wedok di celuk sri, lak yo wegah seh buk (mask bu, orang laki-laki yang ada di depan gang itu selalu bilang ailopyu kepada anak-anak cewek dan kemudian dikasih bunga,dan di panggil dengan nama sri, kan gak mau seh bu)
ibu: sek..sek wong e gede duwur a? (sebentar orangnya besar dan tinggi?)
anak: loh yo ibu ngerti a? (loh ibu ngerti?)
ibu: oalah iku cak sul, seng mari ditinggal rabi pacar e, iku loh cak sul seng biyen kowe tangisi perkoro kowe mesti jaluk gendong, seng kowe fans i pas cilik iku loh nak (oh, itu cak sul, di habis ditinggal nikah sama pacarnya, cak sul yang kamu tangisi waktu kecil, kamu selalu minta gendong dia, yang kamu fans i waktu kecil)
anak: lualah, gak sido ganteng yo buk (loh, gak jadi ganteng ya bu)
ibu: kowe kate gawe gantine sri paleng hahahah (kamu mau dijadikan gantinya sri mungkin hahah)
anak: emohhhh bukkkkk aku gak usah budal sekolah maneh ( gak mau bukkkk akau gak mau berangkat sekolah lagi)
-----------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------------
baik dari cuplikan cerita diatas mungkin kita sudah dapat menari kesimpulan bahwa sebenarnya orang dengan gangguan schizophrenia memang masih menjadi penyakit yang tabu bagi masyarakat. seringkali mereka akan menghindar dan membiarkan penderitanyya dalam kesendirian dengan penyakitnya tersebut. memang dalam penanganannya schizofrenia sangat sulit sekali untuk dihilnagkan, akan tetapi penyembuhan dengan tujuan meminimalisir simtom-simtom schizophrenia.
banyak faktor yang kemudian dapat memunculnya penyakit tersebut dalam kehidupan manusia. penyakit tersebut dapat menyerang manusia mulai dari masa perkembangan remaja yakni dengan usia sekitar 20 tahunan hingga masa dewasa. biasannya orang dengan schizophrenia akan memiliki perilaku-perilkau yang maladaptif, sehingga ia tidak mampu memiliki hubungan yang baik dengan orang lain. salah satu hal yang sring kali di lakukan oleh orang dengan schizophrenian adalah halusianasi dan delusi. mereka akan seringkali melakukan hal-hal tersebut sesuai dengan apa yang pernah mereka lakukan atau apa yang ingin dilakuakn.untuk saat ini penyembuhan yang baik yakni dengan cara medis atau pemberian obat penennag yang berfungsi untuk menstabilkan emosi serta meminimalisisr halusisnani maupun delusia yang dilakukan.
