Mohon tunggu...
KOMENTAR
Analisis

Kasus Agus Buntung: Sebuah Refleksi Mendalam Tentang Kekerasan Seksual

18 Desember 2024   18:38 Diperbarui: 18 Desember 2024   18:45 145 0
Kasus yang menimpa Agus Buntung, seorang individu dengan disabilitas fisik, telah mengguncang publik dan memicu beragam reaksi. Kejadian ini menjadi sorotan tajam karena menyingkap realitas pahit bahwa kekerasan seksual dapat terjadi pada siapa saja, tanpa memandang kondisi fisik atau sosial. Agus, yang tidak memiliki tangan, dituduh melakukan tindakan pelecehan terhadap beberapa wanita. Kasus ini menghadirkan paradoks yang mencengangkan: bagaimana seseorang tanpa tangan dapat melakukan tindakan yang sangat intim dan melanggar batas privasi orang lain?

Di balik kehebohan media sosial, kasus ini menuntut kita untuk merenung lebih dalam. Pertama, kasus ini mengungkap bahwa kekerasan seksual tidak selalu terkait dengan kekuatan fisik. Kekerasan seksual adalah bentuk penyalahgunaan kekuasaan, baik itu kekuatan fisik, sosial, maupun psikologis. Pelaku dapat menggunakan berbagai cara untuk menaklukkan dan merendahkan korbannya, termasuk manipulasi, intimidasi, atau bahkan gaslighting. Dalam kasus Agus, mungkin terdapat dinamika kekuasaan yang kompleks yang memungkinkan tindakan tersebut terjadi, terlepas dari kondisi fisiknya.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun