Sate bumbon ini awalnya berasal dari daerah pegandon pada masa penjajahan jepang. Orang yang berjualan pertama kali di daerah pegandon yaitu pak sarlan, beliau pada saat jualan sate sempat dicegat oleh prajurit jepang untuk dijadikan prajurit namun beliau tidak mau kemudian beliau kabur. Dan pada saat itu beliau berheti sementara untuk berjualan sate dan menghindari cegatan prajurit jepang. Beliau mulai jualan lagi pada tahun 1977, singkat cerita beliau meninggal dunia. Usaha sate bumbonnya pun dilanjutkan oleh anaknya yang bernama pak sarmadi yang warungnya terletak di sebelah timur perempatan pegandon dari tahun 1995 sampai sekarang pun masih buka.
KEMBALI KE ARTIKEL