Pemilihan program kerja kelompok tentang pembuatan hand sanitizer adalah sebagai langkah pencegahan dari penyebaran virus corona dan juga untuk memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pemanfaatan bahan alami dalam pembuatan hand sanitizer.
"Bahan-bahan yang kami gunakan mudah dijangkau yakni daun sirih dan jeruk nipis," ujar Rizal selaku Koordinator Kelompok
Pembuatan hand sanitizer dimulai dengan pembelian bahan dipasar Ngaliyan dan penyediaan alat yang diperlukan seperti panci, pisau, dan wadah serta menyediakan 30 botol semprotan untuk hand sanitizer. Pelatihan mulai pada pukul 10.00 WIB dan berakhir pada pukul 12.30 WIB.
Langkah awal yang dilakukan adalah pencucian daun sirih sebanyak 3 kali atau hingga dirasa sudah bersih, selanjutnya merebus daun sirih hingga mendidih, kemudian air rebusan daun sirih didiamkan hingga cukup dingin, lalu siapkan air perasan jeruk nipis, setelah itu campurkan perasan jeruk nipis dengan air rebusan daun sirih hingga tercampur rata.
Setelah semua bahan tercampur rata, maka hand sanitizer disaring lalu dimasukkan ke dalam botol yang telah disediakan.
Hand sanitizer yang telah dibuat oleh mahasiswa kelompok 136 KKN RDR 77 UIN Walisongo Semarang bersama masyarakat ini juga dibagikan kepada masyarakat yang hadir  dalam pelatihan dan masyarakat sekitar lokasi KKN.
"Terima kasih atas pelatihan yang diadakan oleh mahasiswa KKN dan juga pemberian hand sanitizer ini," tegas Wulan sebagai salah satu masyarakat Wismasari.
Penulis: Â Mirdatul Umraini dan Nurhikmah