Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Meski Pandemi, Tak Membuat Usaha Batu Bata Sepi

29 Juni 2021   21:46 Diperbarui: 29 Juni 2021   22:20 388 3
Ia bukanlah satu-satunya pengrajin batu bata di Desa Panggungroyom. Di desa ini terdapat sekitar 21 orang yang juga bekerja sebagai pembuat batu bata. Dalam usahanya ini, ia dibantu oleh istrinya dan juga satu kuli untuk membantu mencetak dan merapikan batu bata yang sudah kering. Untuk setiap 1000 cetakan, Ngadiman membayar kuli senilai Rp 45.000, sedangkan untuk 1000 batu bata yang dirapikan, kuli dibayar Rp 35.000. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun