Berbicara persoalan cara komunikasi antar etnis, dapat pula dianalisa bahwa sebagian besar orang suatu daerah cenderung menggunakan bahasa daerah ketika berkomunikasi dengan sesame etnis, tapi jika berhadapan dengan luar etnis. Hal ini acap kita kenal sebagai Etnosentrisme. Menurut Matsumoto (1996) etnosentrisme adalah kecenderungan untuk melihat dunia hanya melalui sudut pandang budaya sendiri. Berdasarkan definisi ini etnosentrisme tidak selalu negatif sebagimana umumnya dipahami. Etnosentrisme dalam hal tertentu juga merupakan sesuatu yang positif.