Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Repetisi

13 Agustus 2012   13:24 Diperbarui: 6 Juli 2015   13:23 186 0
Telah diciptakan bulan dan bumi
untuk saling setia mengitari matahari
telah diciptakan manusia dengan hati
untuk jatuh dan bangkit berulang-ulang kali

ingatan tak selalu membutuhkan angka-angka
atau memoar-memoar asing yang tak kasat mata
layaknya dalam cerita televisi berawal dari duka
dan sang aktor sudah menduga-duga akan berakhir bahagia

Kita pernah menemukan, seperti itulah rasanya pertemuan
aku adalah kenangan, seperti itulah rasanya perpisahan
manusia turut memukimkan dunia sebuah kehidupan
manusia pula turut memakamkan segala kematian

aku tidak sedang jatuh cinta
bila kau tak merasakan hal yang sama
sebab tak hanya puisi,
cinta juga adalah sebuah repetisi.

Bekasi, 2012.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun