Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Aku

17 November 2013   10:48 Diperbarui: 24 Juni 2015   05:03 54 1
Aku | Hanya telur biasa yang ditetaskan oleh yang luar biasa, aku tiada apanya

Aku | Hanya sebilah raga tanpa talenta, melenggang tanpa kata diantara banyak mata

Aku | Hanya sepetik bunga kamboja dalam sebuah kotak tua, keabadian sendu dalam lubang persembunyian

Aku | Hanya berikat-ikat kalimat tanya yang terbang menuju sumbu dunia

Aku | Hanya makhluk tak berdaya dibelenggu zat yang dipuja oleh seluruh turunan adam dan hawa

Aku | Hanya gas udara, berjalan, berada di sisi kalian, tanpa disadari pun diperhati

Aku | Hanya setitik nyala api yang menerangi malam dalam tingkat sekelas mimpi

Dan aku | Hanya pelawan grativasi yang berusaha membalikkan semua tadi menjadi tak berarti

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun