Sebelum tinggal di Chiang Mai, Thailand, saya merasa tempe itu makanan biasa saja. Sering juga kalau menonton sinetron, diceritakan orang miskin itu makanannya sehari-hari cuma nasi dan tempe goreng dengan sayur yang kuahnya banyak. Berbelanja tempe 2000 Rupiah di tahun 2007 sudah mendapatkan tempe potongan besar yang terkadang sampai bosan mengolahnya. Apalagi jaman masih jadi anak kos, kalau uang kiriman sudah menipis, lauk telur dan tempe saja sudah cukup daripada cuma makan nasi saja.
KEMBALI KE ARTIKEL