Mengupas tema LGBTQ (Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender, dan Queer) di Indonesia seakan membawa bom waktu yang pasti akan meledak, terlebih jika menyangkut di ranah perpolitikan. Mayoritas bangsa Indonesia adalah pemeluk agama yang konservatif, membuat isu ini sulit diangkat juga dengan mudah disanggah argumen keagamaan. Yang akan dibahas tulisan ini sendiri adalah LGBTQ sebagai gerakan sosial; yaitu gerakan oleh suatu komunitas yang bertujuan melakukan tuntutan atas ketimpangan sosial atau ketidakesetaraan yang terjadi di dalam masyarakat dengan aspirasi tidak mendiskriminasi individu atau kelompok atas dasar orientasi seksual, identitas, dan ekspresi gender berbasis hak kemanusiaan dan partai politik sebagai lembaga yang berperan penting dalam menghadapi intoleransi.Â
KEMBALI KE ARTIKEL