Hari ini jumat 22 November 2014, tiga hari setelah presiden Joko Widodo mengumumkan kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM). Pagi – pagi tepat jam 7 kurang 15 menit aku sudah siap jalan untuk memenuhi janjiku kepada teman, mengantarnya ke sekolah tempat ia melaksanakan tugasnya, yaitu memberikan penyuluhan kesehatan kepada pelajar SMA. Tepatnya di SMA negeri 2 Kendari yang terletak di Andonuhu. Maka dengan terus bertanya-tanya dalam hati sambil menunggu angkot yang lewat. “Berapa ya sewa angkot sekarang setelah BBM naik?” tanyaku dalam hati. Ya jika BBM naik maka harga – harga yang lain juga ikut naik. Baik itu harga bahan- bahan pokok sampai sewa angkot. Datanglah angkot lalu berhenti di didepanku. Saya naik, kemudian duduk bagian paling pinggir, dengan alasan supaya saya mudah turun nantinya. Aku menoleh ke samping ternyata sudah ada pengumuman yang ditempel di mobil tersebut, keputusan pemerintah kota kendari bahwa sewa mobil untuk umum 5000 dan untuk pelajar/mahasiswa 3200. Berarti kurang lebih 1000 rupiah yang naik. Aku langsung mempersiapkan uangku. Karena saya akan turun dan berganti mobil lagi, berhubung ke SMA yang saya tuju harus naik dua mobil yang berbeda. Saya sudah janji dengan temanku bertemu di tempat pemberhentian mobil pertama.