Ibu Ruqayya (60 tahun), salah satu penerima manfaat bantuan ini, lansia sebatang kara. Suaminya meninggal dunia sebab TBC. Sejak saat itu Ibu Ruqayya hidup hanya dengan belas kasihan orang. Badannya yang lemah tidak bisa lagi bekerja untuk mencari nafkah.
"Lansia-lansia ini memiliki kondisi kurang baiknya masing-masing. Ada yang sakit-sakitan masih bekerja memecah batu jadi kerikil dan dijual, ada juga yang masih bekerja menjadi buruh pakan kambing dan sapi milik orang," terang Sahri, PIC penyaluran di Gulukmanjung.