Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Pilihan

Puisi | Bulir-bulir Pekerti

3 September 2019   11:00 Diperbarui: 3 September 2019   12:07 34 8
jadilah seperti seekor kumbang, yang ingat jasa tiap tangkai kembang
atau layaknya ikan berenang, terngiang pada indah terumbu karang
juga laksana malam, yang berhutang terang kepada bintang-bintang    

dan jika kembang itu layu,
saat hilang indah terumbu,
atau seluruh bintang jatuh,
hatimu selalu ingat penuh!

tapi, jadilah juga serupa sungai, yang menyuburkan lahan-lahan landai
atau layaknya luasnya lautan, tempat ditebarnya jala-jala nelayan
juga laksana hutan, di mana pohon dan hewan membangun kerajaan

dan saat lahan landai itu berbunga indah,
saat tangkapan nelayan memenuhi jala-jala,
atau bila pohon-pohon berbuah dan hewan-hewan berpesta,
hatimu itu cukuplah sekedar ikut bahagia

sebab seluruh taburan budi
adalah semaian benih padi
ia tumbuh menghijaukan nurani
membernas pada bulir-bulir pekerti

dan seperti hujan yang turun tanpa syarat
bukankan menjadi insan adalah amanat?
menjadi garam dan terang di muka bumi
ikhlas memberi, tanpa pamrih, tak pernah menyakiti!

Jakarta 3 September 2019

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun