Saya sudah berulangkali membacanya tetapi tidak pernah bosan. Mungkin tidak berlebihan jika saya menyebut "Robohnya Surau Kami" (1955), karya Ali Akbar Navis sebagai cerpen terbaik yang pernah ditulis oleh sastrawan Indonesia, hingga saat ini. Saya
 menyebut demikian karena beberapa alasan diantaranya:Â
KEMBALI KE ARTIKEL