Menggambar, di keluarga besar saya bukanlah keterampilan yang asing. Mulai dari Aki, yaitu bapak dari ibu saya, bapak saya sendiri, sampai empat kakak saya pandai menggambar. Saat masih duduk di sekolah dasar, saya kerap mengagumi gambar di buku gambar sekolah kakak laki-laki saya sewaktu duduk di sekolah dasar. Gambar pemandangan yang dibuat olehnya tampak berbeda dengan umumnya gambar yang saya lihat. Kakak saya menggambar pemandangan dari dekat, bukan dari jauh. Biasanya anak sekolah dasar menggambar pemandangan dengan menciptakan dua buah gunung yang dilengkapi oleh pesawahan. Gambar kakak saya ini malah membentuk deretan pepohonan di sebuah hutan dengan detail dahan dan ranting yang halus dan indah. Seluruh detail ranting, dahan dan dedaunan kemudian dipulas dengan menggunakan pinsil warna secara halus dan proporsional. Saya benar-benar mengaguminya hingga menciptakan tokoh-tokoh di dalamnya yang beraktivitas di dalam hutan.
KEMBALI KE ARTIKEL