JAKARTA – Kecelakaan Kapal Motor Zahro Express di perairan Kepulauan Seribu, Minggu (1/1), lalu mengejutkan banyak pihak. Betapa tidak, suasana tahun baru yang seharusnya penuh kemeriahan berganti menjadi duka yang mendalam. Alih-alih mengingatkan tentang keselamatan pelayaran di wilayah timur Indonesia, Kementerian Perhubungan malah “kecolongan” dengan terbakarnya kapal motor yang menewaskan 23 orang wisatawan di dekat ibukota.
KEMBALI KE ARTIKEL