Mohon tunggu...
KOMENTAR
Ilmu Sosbud

Refleksi Sumpah Pemuda Inspirasi Kebangsaan di Era Modern

7 November 2024   17:20 Diperbarui: 7 November 2024   17:38 46 0
Peringatan Sumpah Pemuda yang jatuh pada tanggal 28 Oktober setiap tahun adalah momen untuk merenungi semangat persatuan yang diwariskan oleh para pemuda pada tahun 1928. Sumpah Pemuda bukan sekadar sejarah, tetapi adalah dasar kebangsaan yang harus terus dihidupkan. Generasi muda saat itu berhasil melebur berbagai perbedaan---suku, agama, dan budaya---demi satu tujuan, yaitu membangun Indonesia yang merdeka. Kini, momen ini menjadi pengingat bagi kita semua untuk tetap berkomitmen pada persatuan di tengah tantangan yang semakin kompleks.

Menilik Kembali Makna Sumpah Pemuda

Pada intinya, Sumpah Pemuda mengajarkan tiga hal utama: persatuan, kesetaraan, dan kebanggaan terhadap bangsa. Nilai-nilai ini tidak hanya relevan pada masa penjajahan, tetapi juga di era modern yang penuh dengan perubahan. Globalisasi telah membawa masyarakat Indonesia pada pertemuan budaya dan ideologi yang begitu luas. Dalam keadaan ini, penting bagi kita untuk tetap memiliki kebanggaan pada identitas Indonesia, baik melalui bahasa, budaya, maupun sikap nasionalisme.

Selain itu, Sumpah Pemuda adalah cermin bahwa perbedaan bukanlah penghalang untuk membangun bangsa. Para pemuda pada 1928 mengajarkan kepada kita bahwa persatuan adalah kunci kekuatan. Oleh karena itu, sebagai generasi penerus, kita harus mampu menempatkan kebersamaan di atas perbedaan.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun