Kedungbanteng, Tegal (05/08/2023) – Minat generasi muda terhadap sejarah dan kebudayaan negeri sendiri saat ini menurun drastis, hal ini terbukti dengan rendahnya pengetahuan masyarakat Kedungbanteng tentang pengetahuan sejarah dan budayanya sendiri. Tak sedikit orang menganggap bahwa belajar sejarah itu membosankan dan beranggapan bahwa belajar sejarah itu sekedar menghafal tanggal dan nama, mereka juga menggap bahwa materi tentang sejarah itu terlalu banyak. “ Males ah belajar sejarah, bosen gabisa ngafal aku” ucap Arkan salah satu masyarakat Kedungbanteng . Adanya statement seperti ini yang menjadi tantangan bagi seorang sejarahwan untuk meningkatkan minat anak terhadap pengetahuan sejarah.
KEMBALI KE ARTIKEL