Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi Artikel Utama

Ilusi Cinta di Tikungan Hati

4 November 2024   11:11 Diperbarui: 4 November 2024   15:51 155 23
Dulu ku kira kau bintang terang,
Nyatanya cuma lampu jalan yang temaram.
Kutunggu-tunggu penuh harapan,
Eh, ternyata kamu cuma parkir sementara di persimpangan.

Kau hadir bagai puisi romantis,
Tapi ternyata cuma status manis di stories.
Ku scroll pelan-pelan sambil senyum-senyum,
Padahal kamu lagi ngechat orang lain sambil minum.

Katamu aku satu-satunya,
Sama seperti kamu bilang ke dua atau tiga lainnya.
Kupikir kita drama klasik penuh romansa,
Ternyata ini sinetron tayang ulang di televisi lama.

Buat kamu yang kucintai tanpa syarat,
Terima kasih sudah ajarkan cara terjatuh dan bangkit dengan cepat.
Kini ku tahu cinta memang terkadang ilusi belaka,
Tapi tenang, hatiku masih utuh, cuma lecet sedikit saja.

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun