Etika adalah cabang filsafat yang melibatkan sistematisasi, pembelaan, dan rekomendasi konsep perilaku benar dan salah. Etika juga berkaitan dengan masalah nilai, termasuk estetika, dan mencakup bidang-bidang seperti etika, moral, dan nilai.
Istilah "etika" berasal dari kata Yunani "ethos" yang berarti karakter, watak, moralitas, dan adat istiadat. Etika adalah aspek fundamental dari perilaku manusia dan penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk interaksi pribadi, sosial, dan profesional. Etika membantu individu dan kelompok untuk menentukan apa yang benar dan salah, baik dan buruk, serta perilaku yang dapat diterima dan tidak dapat diterima.
Etika juga digunakan untuk memandu pengambilan keputusan, dan membantu individu untuk membuat pilihan yang etis dan bermoral.
 Terdapat beberapa jenis etika, termasuk etika deskriptif, normatif, dan meta-etika:
Etika deskriptif berkaitan dengan mendeskripsikan dan menganalisis keyakinan dan praktik moral individu dan masyarakat.
Etika normatif berkaitan dengan penetapan norma dan standar perilaku moral
Meta-etika berkaitan dengan analisis makna dan pembenaran konsep dan teori etika.Kesimpulannya, Etika adalah istilah yang mengacu pada studi tentang nilai, norma, dan filosofi moral yang mengatur perilaku manusia. Etika adalah aspek fundamental dari perilaku manusia dan penting dalam berbagai aspek kehidupan, termasuk interaksi pribadi, sosial, dan profesional.
 Etika membantu individu dan kelompok untuk menentukan apa yang benar dan salah, baik dan buruk, serta perilaku yang dapat diterima dan tidak dapat diterima.
 Etika bisnis merupakan suatu cara untuk melakukan kegiatan bisnis yang mencakup semua aspek yang berhubungan dengan individu, perusahaan, dan juga masyarakat, Etika bisnis dalam suatu perusahaan dapat membentuk nilai, norma, dan perilaku karyawan dan pimpinan dalam membangun hubungan yang adil dan sehat dengan pelanggan/mitra kerja, pemegang saham, dan masyarakat.
Prinsip-prinsip etika dalam bisnis yang diterapkan di Indonesia antara lain: *Prinsip Kejujuran: Menunjukkan sikap jujur dan tidak berbohong dalam berbisnis
 - Prinsip otonomi: Menunjukkan sikap mandiri, bebas, dan bertanggung jawab
 - Prinsip saling menguntungkan: Menunjukkan sikap saling menguntungkan antar pelaku bisnis
 - Prinsip keadilan: Menunjukkan sikap adil dalam kegiatan bisnis
 - Prinsip Integritas Etis: Menunjukkan perilaku etis yang baik dalam menjalankan bisnis
 Etika bisnis juga harus mencerminkan budaya, peradaban, nilai-nilai agama, dan pandangan hidup masyarakat Indonesia. Etika bisnis dapat menjadi standar bagi seluruh pengelola, termasuk dan menjadi pedoman dalam melaksanakan pekerjaan sehari-hari yang dilandasi oleh etika yang tinggi, kejujuran, keterbukaan dan sikap profesional.
Etika bisnis yang baik dapat membentuk nilai, norma, dan perilaku karyawan dan pemimpin untuk menciptakan suasana hubungan yang adil dan sehat dengan rekan kerja dan konsumen.
 Pelanggaran etika bisnis dapat merugikan perusahaan dan masyarakat
Pelanggaran etika bisnis oleh pelaku bisnis yang tidak bertanggung jawab masih sering dijumpai di Indonesia Pelanggaran etika bisnis dapat mengabaikan etika, rasa keadilan, dan tidak jarang menodai praktik-praktik yang tidak terpuji atau moral hazard Etika bisnis yang baik dapat membantu perusahaan dalam membangun citra bisnis sebagai sebuah profesi dan mengembangkan perusahaan menjadi lebih baik Etika merupakan aspek penting dalam budaya Korea, dan penting untuk diperhatikan ketika berkunjung atau tinggal di Korea Selatan.
Berikut adalah beberapa aturan etiket yang perlu diperhatikan:
Menghormati orang yang lebih tua: Masyarakat Korea sangat menghargai rasa hormat dan sopan santun terhadap orang yang lebih tua. Penting untuk menggunakan bahasa formal dan menunjukkan rasa hormat kepada mereka yang lebih tua atau berada dalam posisi yang memiliki otoritas.
Tata krama di meja makan: Saat makan di Korea, penting untuk menunggu orang yang lebih tua di meja makan untuk mulai makan sebelum memulai makanan Anda sendiri Mengangkat mangkuk atau piring dari meja saat makan juga dianggap tidak sopan.
Bahasa Meskipun tidak perlu berbicara bahasa Korea saat mengunjungi Korea Selatan, akan sangat dihargai jika Anda mempelajari beberapa frasa dasar dan menunjukkan upaya untuk berkomunikasi dalam bahasa lokal. Penting juga untuk menggunakan bahasa yang sopan dan menghindari penggunaan kata "tidak" secara langsung.
Kebersihan pribadi: Orang Korea sangat menghargai kebersihan dan kesehatan pribadi. Penting untuk berpakaian rapi dan menghindari mengenakan pakaian terbuka di tempat umum. Meniup hidung di depan umum juga dianggap tidak sopan.
Pemberian hadiah: Memberi hadiah adalah bagian penting dari budaya Korea dan merupakan kebiasaan untuk membawa hadiah kecil saat mengunjungi seseorang Penting untuk membungkus hadiah dengan baik dan memberikannya dengan kedua tangan Secara umum, penting untuk bersikap hormat dan sopan saat berinteraksi dengan orang lain di Korea. Dengan mengikuti aturan etiket ini, Anda dapat menunjukkan penghargaan Anda terhadap budaya Korea dan meninggalkan kesan positif pada orang lain.
kesamaan antara etika Indonesia dan Korea.
 Berikut adalah beberapa di antaranya:
Menghormati orang yang lebih tua: Orang Indonesia dan Korea sangat menghormati orang yang lebih tua.
Dalam kedua budaya tersebut, penting untuk menunjukkan rasa hormat kepada orang tua, kakek-nenek, dan orang yang lebih tua.
Etika saat berbicara: Kedua budaya memiliki cara yang sama untuk menunjukkan kesopanan saat berbicara. Misalnya, di Indonesia, orang sering mengucapkan "terima kasih" untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada kerabat atau teman Demikian pula, di Korea, orang mengucapkan "kamsahamnida hyung" untuk mengungkapkan rasa terima kasih kepada kerabat atau teman.
Nilai-nilai Budaya Asia: Sebagai negara yang terletak di Asia, Indonesia dan Korea memiliki beberapa nilai budaya Asia. Penting untuk dicatat bahwa meskipun ada beberapa kesamaan antara etika Indonesia dan Korea, ada juga perbedaan antara kedua budaya tersebut, misalnya, di Indonesia orang sering menyapa dengan berjabat tangan atau berciuman, sementara di Korea orang sering membungkuk untuk menunjukkan rasa hormat.
Pada topik spesifik hubungan etika antara Indonesia dan Korea di bidang bisnis, masih terbatas penelitiannya.
Namun, ada beberapa kesamaan antara kedua negara dalam hal budaya dan nilai-nilai yang dapat mempengaruhi hubungan bisnis.
 Berikut adalah beberapa poin penting dari penelitian tersebut: Baik Indonesia maupun Korea Selatan berfokus untuk menjaga perdamaian dan stabilitas di kawasan Indo-Pasifik.
Ada beberapa kesamaan dalam etika dan bahasa antara kedua negara, seperti penggunaan kata penghormatan dan ungkapan terima kasih.
Terdapat bukti pertukaran budaya antara Indonesia dan Korea di berbagai industri termasuk hiburan dan manufaktur. Korea terkenal dengan gaya kepemimpinannya yang unik, yang menekankan kerja keras, tanggung jawab, dan berpusat pada manusia. Secara keseluruhan, meskipun informasi tentang topik etika tertentu dalam hubungan bisnis Indonesia-Korea masih terbatas, terdapat beberapa kesamaan budaya dan pertukaran yang dapat memengaruhi interaksi perdagangan di antara kedua negara.
