For your information, aku tuh belum pernah ke kebun raya bogor selama 16 tahun hidup. Dan untuk kali pertamanya ke kebun raya bogor karena tugas yang diberikan oleh guru matematika yang sangat luar biasa yaitu Pa Dedi Dwitagama agar kita dapat menikmati keindahan alam dan bisa mengetahui kemajuan transportasi di indonesia.
Kita melakukan perjalanan pada tanggal  27 apri 2024, hari Sabtu. Sebelumnya, teman teman kelas saya sudah menyepakati untuk memulai perjalanan dari stasiun Buaran. Namun, saya dan ke 2 teman saya memilih untuk memisah dan mulai menaiki kereta dari stasiun Jatinegara karna jarak yang lebih dekat dari tempat tinggal kami.
Saya mulai berangkat dari rumah pada pukul 07.00 dengan menggunakan Jak Lingko 106, Karna saya memilih untuk menggunakan transportasi dengan biaya Rp0.
Saya sampai di stasiun Jatinegara pukul 07.15, sudah ada 1 teman saya yang menunggu di gerbang stasiun Jatinegara. Namun perjalanan kami harus diundur, karena 1 teman saya yang lainnya belum juga tiba sampai pukul 07.40, akibatnya kami tertinggal kereta dan harus menunggu kereta yang selanjutnya di pukul 08.00.
Selanjutnya kami mulai menaiki kereta ke arah Manggarai untuk transit. Saat pintu kereta mulai terbuka, tanpa sengaja kami ber 3 bertemu dengan 2 teman kami yang naik kereta dari arah Buaran. Dan akhirnya kami melanjutkan perjalanan ke stasiun Manggarai ber 5. Selama di perjalanan ke arah Manggarai, kami tidak mendapatkan kursi sampai kami turun di stasiun Manggarai.
Setelah turun di stasiun Manggarai, kami mulai menunggu kereta selanjutnya ke arah Bogor. Kami melewati belasan stasiun tanpa duduk. Itu kali pertama saya dan teman teman saya pergi menggunakan kereta sejauh itu dan tidak mendapatkan tempat duduk sama sekali. Selama di kereta kami asik mengobrol dan bercanda untuk melupakan rasa pegal kami karena berdiri selama perjalanan. Bahkan sangking asiknya obrolan kami, hingga kena tegur oleh penjaga.
Tak terasa, kami akhirnya sampai di stasiun Bogor. Karena kami semua belum sarapan, jadi kami memutuskan untuk membeli sarapan terlebih dahulu di jalan keluar stasiun Bogor. Terdapat banyak pedagang dan angkot. Saya memilih untuk membeli bubur ayam seharga Rp6.000 dengan tambahan topping sate 2 tusuk seharga Rp4.000, saya juga membeli es jeruk dengan harga Rp5.000. Jika di total, biaya yang saya keluarkan kan untuk sarapan di stasiun Bogor adalah Rp15.000.
Setelah kami selesai sarapan, kami langsung berniat melanjutkan perjalanan ke kebun raya bogor. Pada awalnya, kami ingin menggunakan salah satu aplikasi taxi online karena terdapat promo yang besar di handphone saya. Tetapi, hingga percobaan pemesanan yang ke 4 kali nya, tak ada satupun driver yang menerima orderan kami karena rute yang dilalui sedang dalam zona merah alias macettttt. Setelah pikir panjang, kami semua memutuskan untuk naik angkot 02 dengan biaya Rp5.000/orang. Kalian hanya perlu bilang ke supir angkot bahwa kalian ingin ke kebun raya bogor, maka supir angkot tersebut akan menurunkan kalian di sebrang gerbang masuk kebun raya bogor. Hanya perlu nyebrang dan kalian akan melihat pintu masuk kebun raya Bogor. Jangan lupa membeli tiket di sebelah kanan gerbang dengan harga Rp25.500/orang. Oiya, kalian harus membeli tiket masuk dengan uang pas sebesar Rp25.500 ya! Karena penjaga tiket tidak akan menerima uang kalian jika uang yang diberikan tidak uang pas.
Itu saja cerita perjalan aku dan teman teman ku dari jakarta ke kebun raya bogor. Jika kalian ingin tahu rincian uang yang diperlukan untuk ke kebun raya bogor dengan tranportasi umum, ada dibawah yaaa...
Tiket kereta PP = Rp6.000
Angkot PP = Rp10.000
Harga tiket masuk = Rp25.500
Jumlah = Rp41.500
Nah untuk biaya lain lain, itu tergantung kalian ya gaisss.
Kalian bisa aja beli oleh oleh yang banyakkkk, atau kalian misalnya nyewa skuter/sepeda, atau juga untuk makan dan minum kalian.