Mohon tunggu...
KOMENTAR
Humaniora

Visioner, Berani, Itu Erwin Gayus

26 Mei 2021   05:09 Diperbarui: 26 Mei 2021   05:24 309 1
Kemajuan bangsa Indonesia di masa depan sangat begitu dialamatkan kepada anak-anak muda saat ini sebab  anak muda saat ini adalah aset yang begitu berharga bangsa yang akan datang. Oleh sebab itu, pemuda hari ini haruslah memiliki visi dan peran yang teguh dalam mewujudkan cita-cita kemerdekaan seperti yang termaktub dalam pembukaan UUD 1945 Alinea ke 4 yaitu : "Melindungi segenap bangsa dan seluruh tumpah darah Indonesia, memajukan kesejahteraan umum, mencerdaskan kehidupan bangsa, melaksanakan ketertiban dunia  yang berdasarkan kemerdekaan, perdamaian abadi dan keadilan sosial."

Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, tentu saja anak muda hari ini tidak lagi mesti berdiam diri menghabiskan waktu bermalas-malasan sehingga canggung untuk mencoba. "Kalian pemuda, kalau kalian tidak punya keberanian, sama saja dengan ternak karena fungsi hidupnya hanya beternak diri."  Kalimat tersebut saya kutip dalam buku yang dikarang oleh Pramoedya Ananta Toer. Seorang pengarang buku yang begitu produktif dalam sejarah sastra Indonesia itu mencoba untuk mengedukasi anak-anak muda hari ini untuk tumbuh dengan jiwa berani.

Saat ini, peran seorang pemuda yang memiliki keberanian itu harus mampu memperteguh penanaman nilai-nilai moral terhadap pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sebab saat ini masyarakat kita telah beranjak meninggalkan dan/atau bahkan melupakan nilai-nilai pancasila. Oleh karena itu pemuda diharapkan dapat melakukan hal-hal tersebut.

Keyakinan bahwa pemuda dapat melakukan hal tersebut adalah dengan banyaknya sejarah-sejarah yang menceritakan tentang  peradaban-peradaban yang dibangun oleh para pemuda, seperti Muhammad al-Fatih yang berhasil membebaskan Konstantinopel, seperti Thariq bin Ziyad yang berhasil menaklukkan Andalusia dan juga Shalahuddin al-Ayyubi yang membebaskan Baitul Maqdis dari kekuasaan kaum salib. 

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun