Untuk mewujudkan cita-cita tersebut, tentu saja anak muda hari ini tidak lagi mesti berdiam diri menghabiskan waktu bermalas-malasan sehingga canggung untuk mencoba. "Kalian pemuda, kalau kalian tidak punya keberanian, sama saja dengan ternak karena fungsi hidupnya hanya beternak diri." Â Kalimat tersebut saya kutip dalam buku yang dikarang oleh Pramoedya Ananta Toer. Seorang pengarang buku yang begitu produktif dalam sejarah sastra Indonesia itu mencoba untuk mengedukasi anak-anak muda hari ini untuk tumbuh dengan jiwa berani.
Saat ini, peran seorang pemuda yang memiliki keberanian itu harus mampu memperteguh penanaman nilai-nilai moral terhadap pancasila dalam kehidupan sehari-hari. Sebab saat ini masyarakat kita telah beranjak meninggalkan dan/atau bahkan melupakan nilai-nilai pancasila. Oleh karena itu pemuda diharapkan dapat melakukan hal-hal tersebut.
Keyakinan bahwa pemuda dapat melakukan hal tersebut adalah dengan banyaknya sejarah-sejarah yang menceritakan tentang  peradaban-peradaban yang dibangun oleh para pemuda, seperti Muhammad al-Fatih yang berhasil membebaskan Konstantinopel, seperti Thariq bin Ziyad yang berhasil menaklukkan Andalusia dan juga Shalahuddin al-Ayyubi yang membebaskan Baitul Maqdis dari kekuasaan kaum salib.Â