Saya mengambil tempat duduk di gerbong paling belakang, di bagian sudut. Di sini pasti saya bisa menikmati suasana di luar sana setelah roda kereta menggeleser rel sekian puluh mil. Melewati gunung-gunung kecil, lalang-lalang kerdil, para peladang penyuka para, para petani penyuka bulir padi yang sangkut di capingnya.
KEMBALI KE ARTIKEL