Mohon tunggu...
KOMENTAR
Fiksiana

Deru Debu (Cerber Bagian Kelima "Ke Jakarta)

2 Juli 2015   08:45 Diperbarui: 2 Juli 2015   08:45 294 0
“Kau tahu, masa kecilku hampir sama seperti anak ini! Bedanya dia terus-terusan dihajar oleh ayahnya sehingga memilih minggat. Sedangkan aku minggat karena ingin bebas-merdeka. Aku ingin bertualang. Padahal ayahku mengharapkanku menjadi polisi. Cita-cita ibuku lebih hebat. Dia ingin aku menjadi dokter. Tapi aku akhirnya menjadi berandalan yang tak lelah mengelilingi kota-kota dan kampung-kampung. Belakangan aku memilih menetap di daerah kalian. Menjadi berandalan dan menjadi sopir seperti sekarang.”

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun