Sebut saja namanya Jay. Seorang jurnalis. Tepatnya, kontributor sebuah media siber nasional. Kantor tempat Jay bekerja adalah salah satu raksasa media di Indonesia. Selain media siber, raksasa itu juga mengembangkan industri koran, majalah, televisi, dan radio. Semuanya berada dalam satu wadah tunggal, dengan satu pemilik.