Konflik antar agama merupakan suatu fenomena yang sudah ada sejak lama sebagaimana kita ketahui dalam berita-berita atau terdapat dalam arsip-arsip yang ada. Awal mula terjadinya suatu konflik bisa sebabkan karena adanya ketidakserasian dalam konsep atau praktek beragama yang sudah dijalankan oleh suatu agama dan memang melanggar ketentuan-ketentuan yang telah ditetapkan oleh suatu agama tersebut. Seperti dalam sejarah pernah dicatat suatu konflik, yaitu adanya perang salib sebab dari konflik agama antara penganut agama Islam dan Kristen di Eropa. Bisa disebutkan juga bahwa konflik ini terjadi karena suatu kelompok agama dengan kelompok agama lainnya yang berbeda saling menganggp bahwa agamanya lah yang paling benar. Biasanya konflik disertai dengan saling menyerang, membakar tempat peribadatan, ataupun pengrusakan tempat-tempat yang memang dianggap sakral oleh suatu pemeluk agama. Pada dasarnya manusia memang tidak bisa menghindari konflik, karena konflik akan seanantiasa ada dalam berbagai dinamika kehidupan manusia. Salah satunya yaitu adalah konflik dalam agama. Apalagi di Indonesia yang merupakan suatu negara yang memiliki keberagaman dalam beragama dan memang memberi kebebasan dalam menganutnya. Salah satu diantaranya adalah konflik agama yang terjadi di Aceh, yaitu konflik antara penganut agama Islam dan penganut agama Kristen. Dimana terjadi kerusuhan dan adanya pembakaran terhadap tempat peribadatan sehingga menimbulkan korban jiwa.Â
KEMBALI KE ARTIKEL