“Penyesalan selalu hadir di akhir, kalau di awal namanya pembukaan”, kalimat yang sedari dulu terucap dari tetua-tetua dalam hidupku, terutama ayahku dan guruku. Awalnya kalimat itu adalah kalimat biasa yang tak kuhiraukan bagaimana efeknya kelak. Menurutku kalimat itu hanyalah kalimat fiktif yang hanya menakuti masa bermainku seharian penuh. Hanyalah hantu yang hanya ada dalam sinetron yang tak pernah terbukti kehadirannya.
KEMBALI KE ARTIKEL