Jalan Pantai yang Terjal Berliku

Jawa Timur memiliki garis pantai yang memukau. Ada banyak pantai yang mempesona sepanjang garis selatannya.

Ada pelbagai macam pantai: ada Goa Cina, ada Balekambang, adapula Papuma, dan adajuga Klayar.
Pantainya punya kekhasan sendiri ada yang memiliki bebatuan indah ada pula yang memiliki pasir halus.
Rakyat Jawa Timur sebenarnya bisa saja menepuk dada dan mengatakan bahwa pantai-pantai mereka lebih indah dari tetangganya di Bali.
Soal keindahan boleh diadu, tapi soal fasilitas nanti dulu. Provinsi Bali yang sejak lama menetapkan positioning sebagai kawasan wisata tentu sangat matang mengelola potensi alam mereka.
Sementara Jawa Timur lebih memilih menjadi Provinsi Industri. Pabrik-pabrik skala nasional tumbuh besar dengan gegap gempita. Mayoritas kapitalisasi industri tersebut bertumpuk didaerah utara, mengelilingi dan mengepung ibukota Surabaya.
Tidak ada yang salah dengan industri dikawasan utara Jawa Timur itu. Keberadaan industri yang ada ikut berkontribusi memakmurkan rakyat Jawa Timur.
Kawasan industri di utara tumbuh luar biasa.Lalu bagaimana dengan Kawasan wisata di selatan?
Kembali lagi ke pantai-pantai di daerah selatan Jawa Timur. Keindahan pantai disana selalu menjadi daya tarik turis lokal untuk berlibur atau bahkan pasangan muda menjadikannya tempat foto prewedding.
Bisa disimpulkan kualitas keindahan pantai sudah cukup menjadi daya tarik turis domestik untuk datang. 
Cukup puaskah?Tentu tidak!
Problem paling utama adalah akses jalan. Hampir semua pantai selatan tersebut tidak memiliki kualitas jalan yang bagus. Jika mobil besar saja kesulitan, apalagi sedan. 
Penanaman pohon dan kebersihan pantai masih bisa dilakukan ditahap masyarakat desa. Akan tetapi pembangunan jalan hanya bisa diintervensi oleh pemerintah provinsi itu sendiri, aspek finansial dan perizinan tentu dua hal yang hanya dimiliki oleh level pemerintahan.
Alangkah luarbiasanya jika nanti mimpi akan terwujudnya jalan-jalan besar yang menghubungkan garis pantai selatan satu dengan yang lainnya benar menjadi nyata.
Dengan penataan dan manajemen yang baik, jalanan besar tersebut akan meningkatkan potensi wisata pantai Jawa Timur dan diharapkan dapat meningkatkan kemakmuran warganya.
Semoga mimpi itu bisa segera terwujud, jalanan semakin bagus dan sinyal handphone tidak lagi "SOS" disana, disepanjang garis pantai Jawa Timur.