Mencuatnya nama Ivan Haz, Putra Mantan Wakil Presiden Hamza Haz yang tertangkap membeli narkotika pada anggota Kostrad adalah bukti makin tidak terbedungnya peredaran gelap narkotika. Berbagai upaya pun telah dilakukan oleh pemerintah, namun para bandar maupun pengedar tampaknya tidak pernah takut dan tidak pernah berhenti untuk menebar racun pembunuh masa depan generasi penerus bangsa itu. Tentulah keberanian para bandar dan pengedar ini membuat Jokowi pun terusik. Jokowi bahkan meminta pemberantasan peredaran narkotika dilakukan lebih gila lagi, hal ini jelas bukan mengada-ada, karena saat ini bangsa Indonesia sudah dikepung oleh racun yang dapat memutuskan masa depan para generasi penerus bangsa.
KEMBALI KE ARTIKEL