Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Ah..Kuingat Wangi Itu, Harum Dirimu..

12 Mei 2012   10:28 Diperbarui: 25 Juni 2015   05:24 128 0
ketika rona senja mulai memudar
satu lagi buku kehidupan hampir selesai
tintanya yang akhir belum lagi kering
harus kembali membuka lembaran baru

Alamku terperangkap dalam kalut
ketika tangis memecah hening
jeritmu tajam menghujam
mengusik naluri dan keacuhanku


kurengkuh tubuh kecil itu
kuredam isakmu dalam dada
seketika mereda
namun jiwamu menggelepar gelisah
mencari perlindungan
dalam tenang di pelukku

aku terpuruk...
dalam lembut genggaman jemari mungilmu

dingin
kosong
degup jantung terdengar
dalam dekap yg membias
kian perlahan
lalu hilang
bersama mega-mega hitam
hanya ada sisa-sisa
hangat figurmu

ku pikir engkau nyata
datang kembali bersama senja
terhenyak dalam kaget
hanyalah bayang-bayang
satu senja yang telah lalu...

-depok 2012

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun