Sambil memejamkan mata, kami menikmati aliran sungai opak yang begitu tenang. Sesekali suara alam terdengar sayup, dedaunan yang saling bersapa menyebarkan aroma semesta yang khas. Kadangkala ban karet yang mengendalikan laju kami menyentuh bebatuan sungai yang tersembunyi. Belum lagi sensasi gelombang sungai (jeram) yang membawa kami melayang lebih cepat dari sebelumnya. Jerit sana sini terdengar, pertanda bahwa kami merasakan sensasi wisata air yang luar biasa. Hati makin menderu kala melewati goa syahdu itu, tampak ratusan pohon bambu yang saling berpelukan dari sisi kanan dan kiri kami. Terasa damai, beberapa orang mungkin dapat merasakan harmonisnya. Wisata air mana sih yang seromantis ini?
KEMBALI KE ARTIKEL