Mohon tunggu...
KOMENTAR
Lyfe Artikel Utama

Kisah Satu Malam di Pasar Malam Sekaten 2016

5 Desember 2016   19:14 Diperbarui: 6 Desember 2016   10:54 832 2
Ah lagi-lagi, hujan bulan Desember tak gentar turun ke bumi, tak terkecuali di kota Jogja. Jogja yang di pagi hari disuguhi dengan pemandangan gunung yang menjulang tinggi kini sering tak tampak, terselimut kabut pagi dan bertudung awan gelap. Iya, gelap yang tak jarang memaksa kita untuk menghirup aroma tanah seharian. Begitupun aroma tanah di tanah lapang alun-alun Utara kota ini, pasti membawa kenyamanan tersendiri bagi yang melintasinya. Tapi saya sedikit khawatir, bagaimana nasib mereka yang saat ini sedang berteduh di tanah alun-alun ya? Mereka para ‘pemandu sorak’ pasar malam sekaten Jogja tahun ini. Terguyur hujan dan basah, mungkin terdengar kurang menyenangkan. Lalu, apakah atmosfer event tahunan ini tetap menyenangkan?

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun