Setiap menjelang hari natal, anak-anak di seluruh dunia disuguhi dengan berbagai film bertema anak, kasih sayang keluarga dengan peliharaan anjingnya atau perayaan natal yang penuhd engan kebahagiaan. Entah film kartun atau bukan, semua film itu selalu memberikan nuansa dan cerita tersendiri yang bermuatan edukasi untuk anak-anak. Peran orang tua disini adalah mendampingi sepanjang waktu disaat anak Anda menonton tayangan televisi agar bisa memberikan pembelajaran ringan jika ada adegan yang dirasa dapat memberi teladan bagi si anak.
Nah untuk perayaan natal sendiri, semua masyarakat yang merayakannya selalu menanti kehadiran seorang tokoh fenomenal yang bernama Sinterklas. Sinterklas yang juga sering disebut sebagai Santa Klaus, Santo Nikolas, Santo Nick, Bapak Natal, Kris Kringle, Santy, atau Santa merupakan tokoh terkenal di berbagai belahan dunia yang diceritakan sangat hobi memberikan hadiah pada anak-anak, khususnya di hari natal.
Meringkas dari web cidahu.com, disebutkan bahwa Sinterklas memakai baju mirip dengan uskup. Dia memakai mitra merah dengan salib emas dan membawa tongkat uskup. Dia hoby bagi-bagi hadiah dan lebih sering diikuti oleh puisi, puisi kepada anak-anak yang berisi ucapan selamat natal, nasehat atau motivasi hidup. Hal ini juga sudah sering divisualisasikan dalam film anak menjelang natal dengan cerita yang ringan, menarik dan patut diteladani jika menurut Anda bernilai positif.
Dan setelah ribuan tahun cerita ini muncul menghiasi perayaan Natal, banyak orang tua yang berusaha membuat anak-anak mereka tetap percaya kepada Sinterklas dalam kebijaksanaan dan untuk menghilangkan tindakan nakal/bandel yang dilakukan anak-anak mereka. Mereka sering memberikan hadiah natal kepada anak secara diam-diam. Saat malam natal ketika anak mereka tidur, mereka sudah menyiapkan satu atau beberapa hadiah natal yang diletakkan di tempat tidur, ruang tamu, depan pintu rumah atau di bawah pohon natal. Dan keesokan harinya, anak-anak mereka terkejut dan girang melihat kado natal yang memang ditujukan untuk mereka yang dikiranya adalah hadiah natal dari Sinterklas. Seperti film Home Alone, mengisahkan seorang anak yang kesepian menjelang Natal hingga akhirnya sang Ayah memberikan banyak kado spesial saat natal tiba yang diletakkan di bawah pohon natal besar di dalam rumahnya. Ehmmm sungguh menyenangkan ya..
Ya, tokoh kakek tua, berjanggut putih dan berbadan tambun ini sungguh menginsipirasi anak-anak di seluruh dunia saat perayaan natal tiba. Dan di Indonesia sendiri, di beberapa gereja juga sering menyiapkan seorang maskot berkostum sinterklas yang stand by berjalan-jalan di area gereja untuk membagikan kado natal kepada anak-anak yang datang di gereja tersebut. Sebuah karung yang dibawa sinterklas di bahunya sungguh selalu menjadi sorotan mata anak-anak saat hendak pembagian hadiah, berharap cemas dan antusias dengan isi kado yang dihadiahkan sinterklas kepada mereka.
Sekali lagi, natal memang menyimpan ribuan cerita unik dan menyenangkan yang tidak akan pernah bisa kita lupakan sepanjang hayat karena tradisinya selalu kita ulang dan kita rayakan setiap tahunnya. Untuk seluruh umat Kristiani, selamat merayakan Natal 2014, semoga kelahiran Kristus membawa semangat baru bagi kita semua. Amin.
