Mohon tunggu...
KOMENTAR
Puisi

Aku Tengadah

6 April 2020   22:38 Diperbarui: 6 April 2020   22:46 101 11
Aku Tengadah

Di gedung mewah jiwa jengah
Memandangi mega yang tak juga mengerti rasa ini

Kadang aku ingin kembali
Menikmati embun bersamamu
Menghitung tetesnya hingga yang terakhir
Tapi apa daya?

Kakiku tetap harus terbang, mengikuti ingin
Dan kini jarak memberi kita jeda untuk mengulur waktu temu

Getar jantungmu masih kurasa di sini
Naik turun di tangga-tangga apartemen
Menjelajahi hatiku setiap waktu

Kadang aku tak kuasa terpejam hingga habis waktu
Senyummu membelai anganku yang sedang tidak bermimpi

Apakah getar hatiku sampai juga di jantungmu? Sebab anganku setiap waktu melompati gedung-gedung menjulang
Untuk bisa jumpa dengan napasmu di malam sunyi

Kekasih, aku akan hitung setiap pergantian jam, hari, bulan, tahun, untuk melupakan kerinduan yang tersekat ini

Dan mimpiku menerobos seluruh bangunan perpisahan  diantara napasmu dan napasku yang saling berpeluk dalam kerinduan yang amat

Bukit Nuris, 6 April 2020
~ Riami~

KEMBALI KE ARTIKEL


LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun