Salah satu tantangan utama yang dihadapi oleh pelaku UMKM di Desa Sirnajaya adalah keterbatasan pengetahuan dalam pengelolaan bisnis secara profesional. Untuk mengatasi hal ini, para mahasiswa S2 Manajemen UNPAM mengadakan berbagai pelatihan dan workshop yang berfokus pada peningkatan keterampilan manajerial, seperti perencanaan bisnis, pengelolaan produksi, serta strategi pengembangan usaha.
Menurut Ahmad Ridwan, salah satu mahasiswa yang terlibat dalam program ini, SDM yang berkualitas merupakan kunci utama dalam kemajuan UMKM. "Kami memberikan pemahaman kepada para pelaku UMKM tentang pentingnya leadership, teamwork, serta manajemen operasional yang efektif. Dengan begitu, mereka dapat mengelola bisnisnya secara lebih terstruktur dan profesional," ujarnya.
Strategi Pemasaran Digital untuk Meningkatkan Daya Saing
Di era digital saat ini, pemasaran konvensional saja tidak cukup untuk mempertahankan bisnis. Oleh karena itu, mahasiswa UNPAM memperkenalkan strategi pemasaran berbasis digital guna meningkatkan daya saing produk UMKM Desa Sirnajaya di pasar yang lebih luas.
Pelaku UMKM diberikan pelatihan mengenai pemanfaatan media sosial, pembuatan konten promosi yang menarik, serta teknik digital marketing seperti SEO dan pemasangan iklan di platform digital. Salah satu pelaku UMKM, Siti Nurhasanah, mengaku sangat terbantu dengan program ini. "Dulu saya hanya mengandalkan pemasaran dari mulut ke mulut. Setelah mengikuti pelatihan ini, saya mulai menggunakan media sosial dan hasilnya sangat positif. Penjualan meningkat signifikan," katanya.
Pentingnya Stabilitas Keuangan dalam Keberlanjutan UMKM
Selain pemasaran, manajemen keuangan juga menjadi fokus utama dalam program ini. Banyak pelaku UMKM yang masih mengalami kesulitan dalam mengelola keuangan bisnis mereka, terutama dalam pencatatan transaksi dan pengalokasian modal.
Untuk itu, mahasiswa UNPAM memberikan pendampingan dalam pembuatan laporan keuangan sederhana, perencanaan anggaran, serta strategi pengelolaan modal usaha. Dengan adanya pemahaman yang lebih baik tentang keuangan, para pelaku UMKM dapat menghindari risiko keuangan yang berpotensi menghambat perkembangan bisnis mereka.
Dampak Nyata pada Pertumbuhan dan Keberlanjutan UMKM
Program penerapan ilmu manajemen ini telah membawa dampak yang cukup signifikan bagi UMKM di Desa Sirnajaya. Dengan adanya peningkatan kualitas SDM, strategi pemasaran yang lebih efektif, serta keuangan yang lebih stabil, UMKM di desa ini mulai menunjukkan pertumbuhan yang positif.
"Kami berharap kegiatan ini dapat menjadi langkah awal dalam membangun UMKM yang lebih profesional dan mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional," kata Dr. Rina Kusuma, dosen pembimbing mahasiswa S2 UNPAM.
Ke depan, diharapkan sinergi antara akademisi dan pelaku UMKM dapat terus berlanjut, sehingga ilmu manajemen yang diterapkan tidak hanya berdampak dalam jangka pendek, tetapi juga dapat mendukung keberlanjutan usaha kecil dan menengah secara lebih luas.