Enam bulan lebih sejak awal merebaknya pandemi COVID-19, ancaman krisis ekonomi global kian tak terelakan. Pertumbuhan ekonomi hampir di seluruh negara saat ini mengalami perlambatan bahkan tumbuh negatif. Data tradingeconomics.com menyebut hingga Kuartal-II 2020, ekonomi negara-negara maju terkontraksi lebih dalam, seperti Amerika Serikat anjlok -9,5%, Uni Eropa (-14,4%), Jepang (-1,7%), Korea Selatan (-2,9%), Singapura (-12,6%), dan Tiongkok di Kuartal-I -6,8%. Uni Eropa, Jepang, dan Singapura bahkan sudah masuk jurang resesi, setelah dua kali berturut-turut ekonomi kuartalnya tumbuh negatif. Apesnya, negara-negara tersebut merupakan mitra dagang dan investor utama Indonesia, yang tentu berdampak bagi ekonomi Indonesia.
KEMBALI KE ARTIKEL